Merokok dan
Duduk Terlalu Lama Sama-sama Berbahaya
Seperti kita tahu kalau merokok dapat menjadi salah satu
penyebab orang meninggal. Tapi tahukah kamu kalau dudk dengan waktu yang
terlalu lama juga bisa menyebabkan seseorang terkena penyakit kanker.
Dr James Levine, seorang dokter Mayo Clinic di Rochester
menyebutkan bahwa sitting disease atau penyakit yang ditimbulkan akibat duduk
terlalu lama sama seperti penyakit yang ditimbulkan akibat efek samping dari
merokok.
Menurut Dr Levine, dalam sebuah penelitian, orang dewasa
ya g menghabiskan lebih dari empat jam sehari duduk di depan televisi memiliki
80 persen peningkatan risiko kematian akibat penyakit jantung, dibandingkan
dengan orang dewasa yang menghabiskan kurang dari dua jam duduk di depan
televisi.
“Risiko ini terlepas dari faktor risiko lain seperti
merokok dan diet yang tak sehat,” lanjut Dr Lavine.
Dalam studi lain, duduk terlalu lama juga terkait dengan
risiko kanker. Total kanker yang terkait dengan terlalu lama duduk sebanyak
173.000 kasus kanker terdiri dari 49.000 kasus kanker payudara, 43.000 kasus
kanker usus, 37.200 kasus kanker paru-paru, 30.600 kasus kanker prostat, 12.000
kasus kanker endometrium, dan 1.800 kasus kanker ovarium.
“Solusinya bukan menambah waktu nge-gym, yang tampaknya
tidak mengimbangi risiko tersebut. Tapi sebaliknya, solusinya adalah kurangi
waktu duduk dan bergeraklah lebih banyak,” tegas Dr Levine.
Cukup dengan berdiri, kamu akan membakar tiga kali lebih
banyak kalori ketimbang hanya duduk. Kontraksi otot termasuk yang diperlukan
untuk berdiri tampaknya juga memicu proses penting yang berkaitan dengan
pemecahan lemak dan gula.
“Ketika kamu duduk, kontraksi otot berhenti dan ini
adalah proses perlambatan,” lanjut Dr Levine.
0 komentar:
Posting Komentar